Empat jenis kabel jaringan yang umum digunakan saat ini yaitu :
1. Kabel Coaxial
Terdiri
atas dua kabel yang diselubungi oleh dua tingkat isolasi. Tingkat
isolasi pertama adalah yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga.
Tingkat pertama ini dilindungi oleh serabut konduktor yang menutup
bagian atasnya yang melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Sedangkan
bagian inti yang digunakan untuk transfer data adalah bagian tengahnya
yang selanjutnya ditutup atau dilindungi dengan plastik sebagai
pelindung akhir untuk menghindari dari goresan kabel.
Beberapa
jenis kabel Coaxial lebih besar dari pada yang lain. Makin besar kabel,
makin besar kapasitas datanya, lebih jauh jarak jangkauannya dan tidak
begitu sensitif terhadap interferensi listrik.
2. Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP)
Kabel
twisted pair terjadi dari dua kabel yang diputar enam kali per-inchi
untuk memberikan perlindungan terhadap interferensi listrik ditambah
dengan impedensi, atau tahanan listrik yang konsisten. Nama yang umum
digunakan untuk kawat ini adalah IBM jenis/kategori 3. Secara singkat
kabel UTP adalah murah dan mudah dipasang, dan bisa bekerja untuk
jaringan skala kecil.
3. Kabel Shielded Twisted Pair (STP)
Kabel
STP sama dengan kabel UTP, tetapi kawatnya lebih besar dan diselubungi
dengan lapisan pelindung isolasi untuk mencegah gangguan interferensi.
Jenis kabel STP yang paling umum digunakan pada LAN ialah IBM
jenis/kategori
4. Kabel Serat Optik (Fiber Optik)
Kabel
serat optik mengirim data sebagai pulsa cahaya melalui kabel serat
optik. Kabel serat optik mempunyai keuntungan yang menonjol dibandingkan
dengan semua pilihan kabel tembaga. Kabel serat optik memberikan
kecepatan transmisi data tercepat dan lebih reliable, karena jarang
terjadi kehilangan data yang disebabkan oleh interferensi listrik. Kabel
serat optik juga sangat tipis dan fleksibel sehingga lebih mudah
dipindahkan dari pada kabel tembaga yang berat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar